• Jelajahi

    Copyright © Lensa Global
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan atas

    Latest Post

    PWI Sidoarjo Bersama DPRD Jatim Gelar Sarasehan Bertajuk Optimalisasi Peran Pemuda di Era Digital Menuju Jatim Gerbang Nusantara

    Sabtu, 27 September 2025, September 27, 2025 WIB Last Updated 2025-09-27T11:42:14Z

     


    SIDOARJO||LENSA-GLOBAL.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sidoarjo bersama DPRD Provinsi Jawa Timur gelar sarasehan dengan tema Optimalisasi Peran Pemuda di Era Digital Menuju Jatim Gerbang Nusantara Baru di Hotel Aston Sidoarjo, Jum'at (26/9/2025) malam.


    Kegiatan ini selain dihadiri anggota PWI Kabupaten Sidoarjo dan Ketua Komisi C DPRD Provinsi Jawa Timur, Adam Rusydi sebagai narasumber juga dihadiri kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Sidoarjo.


    Ketua Komisi DPRD Provinsi Jawa Timur, Adam Rusydi mengatakan media memilik peran penting dalam membentuk opini publik. Menurutnya, derasnya arus informasi di media sosial tidak jarang dimanfaatkan pihak tertentu dengan menyebarkan narasi provokatif. “Kejadian kemarin (demo Agustus, red) menjadi evaluasi bersama. Dalam siaran langsung di media sosial banyak kata provokatif yang bisa memicu keresahan. Karena itu, media harus hadir dengan informasi yang benar dan bermanfaat,” ujarnya.


    Adam juga menegaskan peran media di era digitalisasi menjadi sangat penting, termasuk di wilayah Kabupaten Sidoarjo. "Masyarakat akan tahu segala bentuk informasi yang ada di kabupaten Sidoarjo ini juga dari media", ungkap Adam yang juga Ketua DPD Golkar Kabupaten Sidoarjo.


    Meski demikian, terkadang masih ada berita yang disajikan itu tidak sesuai, misalnya ada berita yang antara judul dan isi berita itu berbeda. ”Di sini kami meyakini bahwa PWI sebagai sebuah organisasi profesi wartawan yang berintegritas menjaga marwahnya, bisa mengambil peran dalam hal tersebut", harapnya


    Ia juga berpesan kepada para pemuda agar tetap menjunjung hukum dan etika. “Sahabat Ansor dan organisasi kepemudaan lain harus membina pemuda pada jalan kebenaran. Jangan sampai mengakali hukum. Kolaborasi media dan pemuda penting untuk kemajuan bangsa,” ungkap politisi Partai Golkar ini.


    Hal senada juga disampaikan Ketua PWI Sidoarjo, Mustain bahwa pentingnya literasi informasi bagi generasi muda. Menurutnya, kemampuan memverifikasi untuk membedakan berita hoaks dari fakta, menganalisis informasi secara objektif, dan memvalidasi kebenaran informasi sebelum dibagikan, adalah bekal utama di era digital. “Prinsip jurnalistik seperti akurasi, verifikasi, keseimbangan, etika dan tanggung jawab, harus diterapkan dalam penggunaan media sosial",  tandasnya.


    Ia juga mendorong terciptanya ekosistem kolaboratif melalui komunitas digital, program pendampingan, hingga kerja sama lintas sektor. “Pemuda tidak hanya sebagai konsumen informasi, tetapi juga harus menjadi produsen konten positif yang memberi manfaat bagi masyarakat", urainya.


    Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Sidoarjo Choirul Mu’minin menyoroti peran pemuda dalam menyongsong demografi 2045. Ia menilai, tanpa aktualisasi diri, pemuda akan mudah terpinggirkan oleh derasnya perkembangan zaman. “Pemuda Sidoarjo harus berdaya saing dan menjadi arus utama pembangunan. Sayangnya, perhatian pemerintah daerah masih setengah-setengah, misalnya soal fasilitas Youth Center", ungkapnya.


    Choirul juga menekankan bahwa Kabupaten Sidoarjo memiliki potensi besar dengan letak strategisnya yang dekat bandara dan terminal. “Sidoarjo menarik, pemudanya kreatif, tetapi angka pengangguran masih tinggi. Potensi ini harus dikelola untuk mendorong kemajuan daerah",  pungkasnya.(nd)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini, baru


     

    +